Di era industri 4.0, hampir semua bidang terdorong untuk melakukan digitalisasi pada bisnis mereka dan digital marketing pun seakan menjadi sebuah keharusan, termasuk pada industri asuransi.
Antara sosial media, sumber berita online, dan email, ada peluang besar bagi perusahaan asuransi untuk dapat terhubung dengan klien bisnis secara online.
Mungkin beberapa perusahaan asuransi sudah mengaplikasikan strategi digital marketing di area-area tersebut. Namun, tidak menutup kemungkinan adapula perusahaan asuransi yang belum mengadopsi digital marketing.
Untuk itu, jika Anda berpikir untuk terjun atau mencoba memperbaiki strategi, lima tips Digital Marketing ini dapat Anda pertimbangkan untuk dilaksanakan :
Tips # 1: Bersosialisasi
Sosial media tidak hanya menjadi sumber utama berita dan informasi, tetapi juga merupakan cara yang murah dan mudah untuk berinteraksi dengan klien saat ini dan masa depan.
Komunitas digital ini menawarkan peluang yang tidak terbatas untuk membagikan konten yang dibuat, dari postingan blog, video hingga foto dan survei.
Platform sosial apa yang tepat untuk perusahaan asuransi Anda? Mari kita lihat lebih dekat beberapa opsi paling populer.
LinkedIn:
Baik untuk membangun jaringan dengan kolega atau mencari peluang, para profesional bisnis bisa mendapatkannya di platform LinkedIn.
Saat seseorang mengunjungi situs tersebut, penggunanya sudah memiliki pola pikir yang berfokus pada bisnis, yang berarti konten Anda kemungkinan besar akan
relate dengan orang yang mengunjungi halaman Anda.
Linkedin merupakan platform sosial media bagi lebih dari 200 juta profesional. Platform ini dapat membantu Anda mengembangkan bisnis Anda dengan cara:
- Memperluas
awareness akan Brand Anda.
- Mendapatkan
Leads.
- Mengubah
Leads
menjadi
Customer itu.
Sebuah studi baru-baru ini menemukan bahwa
traffic dari LinkedIn menghasilkan tingkat konversi di angka 2,74 persen, hampir tiga kali lebih tinggi dari Twitter dan Facebook.
Twitter:
Pada Q1 2019, platform ini memiliki lebih dari 330 juta pengguna aktif/bulan, menurut Statista & Market US. Dengan jumlah
tweet yang dikirimkan sebanyak 500 juta tweet setiap hari.
Baik Anda pengguna lama Twitter atau baru saja memulai, berikut adalah tiga hal yang harus dilakukan untuk pemasaran di platform ini:
1.
Jadilah yang memulai percakapan. Setelah membaca tweet dari rekan-rekan industri Anda, mulailah memposting
tweet
Anda sendiri. Anda dapat membagikan berita mengenai asuransi dan bahkan mengajukan pertanyaan kepada pengikut Anda. Yang perlu diingat adalah, saat menanggapi
tweet, buatlah pesan yang efisien dengan jumlah karakter maksimum adalah 280.
2.
Familiar dengan “language”. Untuk berkomunikasi dengan audiens Anda, pastikan untuk membiasakan diri Anda dengan
simbol
dan bahasa sehari-hari:
- @Username: Simbol “@” menunjukkan nama pengguna Twitter. Menyertakan "@" dalam tweet akan mengarahkan tweet Anda ke pengguna tertentu.
- Timeline (Home): Halaman beranda Anda adalah tempat semua tweet dari pengguna yang Anda ikuti akan muncul.
- # (Hashtag): Menggunakan "#" dan kata kunci adalah cara untuk mengkategorikan atau mencari tweet tentang topik tertentu.
- Retweet (RT): Tweet yang di-posting ulang atau dibagikan oleh seseorang.
- Followers: Orang-orang yang mengikuti akun Anda. Ketika seseorang mengikuti Anda, tweet Anda akan muncul di
home/timeline mereka.
- Mention: Tweet yang berisi nama Twitter pengguna lain menggunakan simbol "@".
3.
Jadilah
followers. Anda perlu memahami apa yang dilakukan oleh kompetitor ataupun kolega Anda. Karenanya, Anda dapat mencari para market leader di industri asuransi, kolega, organisasi, dan klien yang aktif di Twitter dan
follow
mereka (gunakan akun pribadi Anda, bukan akun perusahaan). Pantau
timeline sehingga Anda dapat membaca tweet orang lain. Ini cara yang bagus untuk mendapatkan ide topik untuk tweet Anda sendiri.
Tips # 2: Lakukan Strategi Inbound
Mulai dari SEO, sosial media dan
content marketing,
Inbound Marketing memungkinkan Anda untuk
Attract,
Engage, dan
Delight
klien potensial dan klien saat ini.
Apa itu Inbound Marketing?
Inbound Marketing secara singkat adalah tentang memanfaatkan banyak cara untuk terhubung dan kemudian membangun hubungan jangka panjang dengan klien Anda.
Lebih lanjut tentang
Inbound Marketing, Anda dapat mempelajarinya di Artikel:
4 Tahap Dasar Inbound Marketing
Berikut adalah contoh sederhana kampanye dengan menggunakan Inbound Marketing yang dapat diaplikasikan ke perusahaan asuransi:
- Menawarkan webinar gratis untuk client dan potential customer
Tentukan topik webinar yang menarik, lalu post di berbagai channel yang perusahaan Anda miliki dan Anda yakini dapat dengan mudah ditemukan/dicek audiens, misalnya sosial media, email, pendekatan personal dari agent dan lainnya.
Gunakan webinar ini untuk mengumpulkan data dari peserta yang mendaftar. Mereka telah menunjukkan ketertarikannya terhadap topik yang Anda angkat. Lalu, berikan edukasi yang cukup dan informasikan client dan potential customer Anda tentang masalah yang ada dan bagaimana produk asuransi Anda dapat menjadi solusinya.
Selesai dari acara webinar, data peserta dapat menjadi tambahan leads yang bisa segera difollow up oleh para agent.
Tips # 3: E-mail Marketing
Berkomunikasi secara intens dengan klien Anda sangat penting untuk membangun dan memelihara hubungan yang sehat dengan masing-masing klien.
Bahkan dengan evolusi Digital Marketing, salah satu alat paling efektif adalah E-mail Marketing. Untuk memaksimalkan strategi Email Marketing Anda, pastikan anda melakukan hal berikut:
- Jaga konten agar tetap relevan. Klien yang ada saat ini dan di masa depan harus melihat Anda sebagai sebuah resource karena Anda tahu lebih banyak tentang asuransi daripada mereka. Anda harus memanfaatkan dan memberikan pengetahuan ini di email Anda, untuk memposisikan diri sebagai sumber informasi yang terpercaya. Jika memungkinkan, jaga agar konten yang Anda bagikan relevan dengan kebutuhan setiap klien dan industrinya.
- Personalisasikan setiap komunikasi. Menyesuaikan email Anda dengan setiap klien akan meningkatkan kemungkinan Anda mendapatkan tanggapan. Misalnya, menyebutkan nama mereka di dalam email dan berikan penawaran yang relevan sehingga pesan dari Anda lebih terasa personal dan dekat dengan mereka.
Jika Anda memerlukan lebih banyak informasi tentang personalisasi email, silakan kunjungi Artikel Cara Mudah Tingkatkan Personalisasi Email Marketing
- Bersikaplah proaktif dan menarik. Mengetahui dan memberikan solusi adalah dua cara terbaik untuk melibatkan klien Anda dalam email. Pantau platform LinkedIn dan Facebook secara teratur untuk mempelajari lebih lanjut tentang klien Anda yang bertujuan untuk tetap mengetahui apa yang terjadi di industri mereka.
Tips # 4: Jadilah visual storyteller
Banyak marketer setuju bahwa konten video adalah salah satu format yang efektif untuk mendapatkan engagement di social media. Saat menggunakan video di dalam strategi Digital Marketing Anda, pastikan isinya singkat, mudah dicerna dan diproduksi dengan baik. Selain itu, sertakan ajakan (Call to Act) yang jelas di akhir setiap postingan video.
Sebagai perusahaan asuransi, Anda memiliki peluang besar untuk mempengaruhi keputusan pembelian, membangun brand, dan memposisikan diri Anda sebagai thought leader melalui video.
Konten video yang dapat Anda sajikan bisa berupa testimoni klien, menjawab pertanyaan yang sering diajukan, hingga memperkenalkan produk baru atau memposting highlight dari webinar yang telah dijalankan.
Berikut adalah tiga langkah yang harus dipertimbangkan untuk membuat video yang efektif dan menarik untuk perusahaan asuransi Anda:
- Script dan Storyboard: Usahakan buat pesan yang jelas dan ringkas. Setelah Anda menulis naskah (script), rencanakan visualnya di dalam storyboard. Tunjukkan foto, video dan teks yang ingin Anda tampilkan dalam video. Persiapan adalah kunci untuk memastikan pesan yang ingin Anda sampaikan dapat berjalan dengan efisien.
- Optimasi YouTube: Karena YouTube adalah mesin pencari terbesar kedua, Anda harus bisa bersaing untuk mendapatkan views. Cara terbaik untuk bersaing adalah memiliki konten yang bagus dan dioptimalkan. Untuk mengoptimalkan web, pastikan untuk memasukkan kata kunci yang relevan, deskripsi yang jelas, dan judul yang sesuai.
- Promosikan di sosial media: Untuk memaksimalkan jangkauan dari video, Anda juga harus membagikannya di beberapa platform sosial media. Namun, setiap platform mempunyai audiens atau penonton yang berbeda. Untuk Instagram, Facebook, dan Twitter, pastikan durasi video tidak lebih dari 30-45 detik. Kemudian, buat tautan ke versi yang lebih panjang untuk dilihat di YouTube atau situs web Anda.
Tips # 5: Maksimalkan kinerja Anda.
Jika ada bisa memanfaatkan Media digital dengan benar, dapat membuka pintu ke berbagai peluang bisnis baru. Tips berikut akan membantu Anda mendapatkan hasil maksimal dari upaya Digital Marketing Anda:
- Lakukan investasi.
Investasikan waktu dan upaya untuk mengembangkan
“Online Presence” Anda di setiap platform yang Anda gunakan. Posting harian dengan konten yang baru akan membuat klien saat ini dan calon klien melihat kehadiran Anda,
engage dengan konten Anda dan kembali lagi di hari berikutnya.
- Lanjutkan apa yang berhasil. Jika postingan yang anda buat (blog, webinar, atau video) mendapatkan respons yang positif dari audiens, Anda harus terus membagikan hal yang sama, tentunya sambil terus memperbaiki kualitasnya. Anda juga harus memantau
metrics
dari setiap postingan seperti;
Comments,
likes,
shares, dan
Clicks
untuk mendapatkan pemahaman yang baik tentang apa yang berkaitan dengan target audiens Anda.
- Giring Audience dengan
Lead Generation.
Pastikan untuk menyertakan ajakan (call to act) dalam e-blast, blog, video, dan webinar Anda. Tambahkan link ke
website perusahaan Anda dan
landing page
terkait produk untuk membantu mendekatkan prospek ke pembelian.
Tips lead generation: Anda juga bisa memberikan “reward” atau hadiah kepada pengunjung website Anda dalam bentuk konten yang dapat diunduh ketika mereka memberikan info terkait kontak mereka. Anda juga bisa mengundang pengunjung website
untuk mempelajari lebih lanjut tentang perusahaan Anda dan menawarkan produk atau service Anda dengan menyertakan
Form Digital yang dapat mereka isi dan dikirimkan ke email Anda.
- Teruslah bereksperimen. Media digital terus berkembang. Terus uji, kumpulkan data, dan cari cara untuk meningkatkan keterlibatan Anda dengan audiens secara online.
Kesimpulan
Digital Marketing dapat membantu perusahaan asuransi mengembangkan bisnisnya dengan berbagai cara. Melalui artikel ini, kami membahas lima tips Digital Marketing yang dapat diharapkan dapat digunakan agen untuk terhubung dengan prospek dan membina mereka melalui saluran penjualan.
Jika Anda tertarik dengan strategi Digital Marketing dan memiliki pertanyaan tentang bagaimana cara menjalankannya silakan
hubungi Frontier Digital. Kami akan dengan senang hati membantu Anda.