Internet membuat berbagai hal terasa seperti dalam genggaman. Bayangkan, dengan beberapa kali klik saja, setiap orang bisa memperoleh informasi hingga membeli sebuah produk.  Tidak hanya itu, siapa pun kini bisa saling terhubung tanpa ada batasan jarak dan waktu. Mengingat berbagai perkembangan ini, tentu menjadi penting bagi bisnis untuk beradaptasi dan mulai mencoba ekosistem digital. Salah satunya dengan memiliki website.

Sumber: Freepik

Data menunjukkan bahwa rata-rata pencarian di Google mencapai 99.000 per detik, yang berarti menghasilkan lebih dari 8,5 miliar pencarian dalam sehari. Ini adalah peluang agar bisnis Anda ditemukan. Situs web profesional jelas menjadi elemen yang krusial untuk mendukung online presence bisnis Anda. Ketika bisnis tidak memiliki website, berbagai kesempatan termasuk calon konsumen pun bisa hilang. Apa masih tidak tertarik untuk mengoptimalkan keberadaan bisnis Anda di jagad online?

Sebagai bahan pertimbangan, berikut adalah beberapa alasan mengapa memiliki website sangat penting untuk pertumbuhan bisnis.

1. Menampilkan informasi seputar bisnis

Website bisa diibaratkan sebagai toko online untuk menarik perhatian calon konsumen, termasuk sebagai medium untuk mempromosikan produk. Melalui website, Anda bisa menampilkan berbagai informasi bisnis yang lebih detail. Hal ini tentu akan mempermudah calon konsumen untuk mengenal bisnis Anda.

Apa saja yang bisa ditampilkan di website? Mulai dari profil perusahaan, berbagai jenis produk dan layanan serta detail deskripsinya, portofolio, ulasan dari konsumen, media sosial, dan berbagai informasi lainnya yang dapat mendukung online presence bisnis Anda.

2. Meningkatkan kredibilitas bisnis

Ketika memiliki website, apalagi dengan kualitas bagus, hal tersebut dapat menunjukkan komitmen keseriusan sebuah bisnis. Ingat, calon konsumen kerap melakukan riset online terlebih dahulu sebelum akhirnya benar-benar membeli produk. Dengan demikian, tersedianya website tentu dapat meningkatkan kredibilitas bisnis atau perusahaan.

Website juga bisa disebut sebagai wajah bisnis di jagad online. Saat ini, tidak memiliki situs web dapat menimbulkan pertanyaan tentang legitimasinya. Memiliki situs web yang menarik dan profesional merupakan salah satu strategi untuk memenangkan persaingan. Misalnya, melalui informasi seperti profil perusahaan dan ulasan, konsumen jadi lebih percaya dengan bisnis Anda.

Baca juga: Tanda-Tanda Bisnis Anda Memerlukan Website Baru

3. Meningkatkan brand awareness

Situs web yang profesional akan membantu meningkatkan brand awareness secara keseluruhan. Sebuah website bertugas untuk memberikan informasi yang dapat dipercaya kepada konsumen, termasuk untuk membedakan bisnis dari kompetitor. Brand awareness yang baik dapat meningkatkan rasa percaya bahkan mendorong konsumen untuk melakukan konversi.

Agar berjalan lebih maksimal, website biasanya dioptimasi melalui teknik SEO. Cara ini akan membantu bisnis agar lebih mudah ditemukan secara organik, menaikkan jumlah pengunjung, dan pada akhirnya juga berpeluang besar untuk meningkatkan penjualan.

4. Target pasar lebih luas

Memiliki website yang bisa diakses oleh siapa saja, kapan saja, dan di mana saja berarti akan memperbesar peluang jangkauan bisnis Anda. Jika selama ini jangkauan bisnis Anda hanya sebatas lokal, melalui website, Anda jadi bisa menjangkau pasar internasional. Jika Anda memiliki produk yang dapat dengan mudah dijual secara online, Anda dapat secara signifikan meningkatkan basis pelanggan Anda dengan menjual secara online.

5. Meningkatkan pengalaman pelanggan

Kemudahan akses membuat website menjadi elemen penting untuk bisnis yang ingin bersaing secara digital. Website tidak hanya membantu calon pembeli ataupun pelanggan untuk memperoleh informasi produk secara tepat, melainkan juga bisa memperoleh layanan customer service yang lebih efisien. Sebagai hasilnya, hal tersebut tentu dapat  meningkatkan layanan pelanggan Anda secara keseluruhan. Misalnya, website bisa didukung dengan layanan chatbot yang akan menjawab berbagai pertanyaan umum secara cepat.

Sumber: Freepik