Sumber: pexels.com
Peringkat konten di mesin pencari memang berhubungan langsung dengan traffic atau jumlah pengunjung website. Semakin tinggi peringkat sebuah konten di SERP atau laman hasil pencarian, maka kemungkinan pengguna untuk mengklik website tersebut akan semakin besar. Namun tanpa adanya konten berkualitas dan penerapan teknik SEO yang tepat dan berkesinambungan, akan sulit untuk sebuah konten bisa mendapatkan peringkat atas. Dalam artikel ini, kami telah merangkum pembahasan terkait jenis konten SEO yang ampuh meningkatkan peringkat di mesin pencari.
Sebelum membahas mengenai jenis konten SEO yang ampuh meningkatkan peringkat di mesin pencari, penting untuk memahami tujuan pengguna dalam berinternet agar Anda dapat membuat konten yang sesuai kebutuhan mereka. Anda tentu tidak dapat menyamakan konten untuk pengguna yang ingin mencari solusi dari permasalahan yang dihadapi dengan pengguna yang ingin membandingkan harga sebuah produk. Pada dasarnya, ada empat tujuan pengguna dalam menggunakan internet, yaitu:
1. Mencari informasi
Sumber: pexels.com
Pengguna yang berinternet dengan tujuan untuk mencari informasi biasanya tidak benar-benar tahu secara spesifik informasi apa saja yang mereka perlukan. Misalnya ketika mencari informasi terkait berita terkini atau ulasan film yang ingin ditonton, mereka akan mengetikkan kata kunci dan mencari secara acak konten mana di laman hasil pencarian yang tampak menarik atau bisa menjawab keingintahuan mereka. Setelah itu, mereka baru akan mengeklik dan memindai informasi yang mereka butuhkan.
Mayoritas pengguna memiliki karakter ini dalam berinternet, sehingga sebagai penyedia konten Anda bisa memanfaatkannya untuk membuat konten yang memuat informasi berkualitas dan bermanfaat sekaligus menarik traffic.
Baca juga: Memahami Duplicate Content dan Pengaruhnya Untuk SEO
2. Navigasi
Berkebalikan dengan tujuan penggunaan sebelumnya, pengguna yang berinternet dengan tujuan navigasi biasanya sudah tahu apa yang ingin mereka cari dan memasukkan kata kunci yang lebih spesifik. Misalnya langsung mengetikkan nama penyedia layanan surel ketika ingin membalas pesan atau nama portal berita yang biasanya dibaca saat ingin mengetahui perkembangan berita terkini.
3. Investigasi
Sumber: pexels.com
Anda yang memiliki tujuan investigasi dalam berinternet, biasanya melakukan penelusuran untuk mencari sesuatu secara lebih detail atau mencari pembanding dari suatu hal. Misalnya ketika ingin membeli laptop dari merek tertentu yang sudah Anda ketahui spesifikasi dan harganya, tetapi Anda masih ingin mengetahui apakah ada laptop dari merek lain dengan spesifikasi yang mirip atau sama dengan harga yang lebih terjangkau.
4. Transaksi
Pengguna yang melakukan penelusuran di mesin pencari dengan tujuan transaksi biasanya ingin membeli sesuatu, mendaftarkan diri ke sebuah layanan, atau mengunduh berkas tertentu. Konten yang cocok bagi pengunjung website dengan karakter seperti ini misalnya halaman produk yang dapat menggerakkan mereka untuk mengambil tindakan tertentu dan meningkatkan peluang terjadinya konversi penjualan.
Setelah mengetahui ragam tujuan dari pengguna dalam berinternet, Anda dapat memanfaatkannya untuk merencanakan dan membuat konten SEO yang berada di peringkat atas mesin pencari. Semakin konten yang Anda buat beragam dan sesuai dengan tujuan pengguna, maka kemungkinan traffic-nya naik akan semakin besar.
Konten yang Anda buat tidak boleh hanya berisi kumpulan
keywords/kata kunci yang menarik mesin pencari. Anda perlu menggunakan sejumlah strategi untuk membuat pengguna tertarik membaca konten yang disajikan. Misalnya dengan menggunakan gaya
storytelling atau formula AIDA. Selain itu agar dapat terus relevan, Anda juga bisa memperbanyak konten
evergreen/timeless.
Tak hanya kualitas konten, ada pula sejumlah teknik SEO yang perlu diperhatikan agar konten bisa mendapatkan peringkat atas di mesin pencari, misalnya:
1. Format konten
Mayoritas pengguna internet saat ini tidak akan membaca seluruh isi artikel. Biasanya mereka akan memindai dengan cepat informasi-informasi yang disajikan. Oleh karena itu, Anda dapat menggunakan format artikel berupa poin-poin/listicle. Tambahkan pula foto atau ilustrasi yang sesuai agar semakin menarik.
Baca juga: Branded Content: Definisi, Manfaat, dan Contohnya
2. Sitemap
Di sisi lain, Anda juga perlu menyederhanakan navigasi di website Anda dengan membuat daftar halaman di website/sitemap yang baik. Dengan begitu pengunjung akan semakin mudah menemukan informasi dan merasa nyaman ketika berselancar di website Anda. Selain itu, sitemap juga dapat membuat website Anda lebih mudah ditemukan dan diindeks oleh mesin pencari.
3. Maksimalkan internal link
Internal link adalah link dari satu halaman ke halaman lain dalam sebuah website yang sama. Dengan adanya internal link, mesin pencari bisa memahami hubungan antar halaman di website tersebut. Hal ini menjadi penting karena mesin pencari seperti Google mengutamakan website yang halamannya saling terhubung.
Sumber: idntimes.com
Sumber: idntimes.com
Secara tidak langsung internal link juga bisa meningkatkan waktu yang dihabiskan pengguna internet ketika berselancar di website Anda karena mereka bisa dengan mudah berpindah ke halaman lain yang menurut mereka menarik.
4. Kecepatan website
Salah satu karakteristik pengguna internet saat ini adalah bekerja dengan cepat. Sehingga, tentu mereka akan merasa kesal jika website yang dibuka memiliki durasi loading yang lama dan akhirnya mencari website lain yang lebih cepat. Padahal bisa saja konten website Anda lebih bagus.
Menurut Google, 53% pengguna internet meninggalkan
website yang
loading lebih dari tiga detik. Selain itu, 79% pengguna yang merasa kecewa dengan performa
loading
website yang lama mengaku tidak akan kembali lagi ke
website tersebut. Sehingga, meningkatkan kecepatan
website
menjadi hal yang sangat penting untuk dilakukan.
5. Perbarui konten lama secara berkala
Konsisten dalam membuat konten-konten baru memang merupakan cara bagus agar website kita terus relevan dengan kebutuhan pengguna. Namun, bukan berarti konten lama sudah tidak memiliki relevansi lagi. Bisa saja konten-konten tersebut memberikan traffic yang tidak kalah banyak dari konten baru, terutama bagi konten evergreen. Anda hanya perlu menjaga relevansinya dengan cara mengedit kontennya secara berkala dan menyesuaikannya dengan kondisi masa kini.
Demikian rangkuman terkait jenis konten SEO yang ampuh meningkatkan peringkat di mesin pencari. Semoga dapat membantu Anda dalam membuat konten yang SEO
friendly
dan berada di peringkat atas
search engine. Menerapkan strategi dalam optimasi konten ini memang memerlukan waktu dan usaha yang tidak sedikit, tetapi saat ia sudah berada di peringkat atas,
traffic
yang didatangkan akan jauh lebih besar.
All Rights Reserved | Frontier Digital